Kamis, 13 Februari 2014

Coto Makasar Mamink Daeng Tata




Jalan Abdullah Syafei Casablanca No.33, Tebet, Jakarta Selatan
( Deket Lapangan ROS )
Jam buka : Setiap Hari jam 10.00 – 23.00
Telp : 021-83793333/8354444
Coto Makassar di sini bisa dinikmati dengan harga Rp 13 ribu. Memang sedikit mahal tapi sepadan dengan kuahnya yang gurih dan mantap dengan potongan daging sapi yang cukup banyak dan empuk. Sebagai pendampingnya, bisa memilih nasi atau semacam lontong. Bila termasuk penggemar iga, bisa memilih tata ribs. Iga plus tulangnya disajikan dengan saus. Harganya tidak banyak berubah, Rp 29 ribu, hanya ukuran dagingnya yang makin menyusut. Bila ingin yang berkuah bisa menyantap konro. Harganya tidak berbeda jauh dengan Tata Ribs. Nah, minuman penyegar seperti es palu butung di sini paling digemari. Campuran potongan pisang dan bubur sunsum disiram dengan sirup, es dan susu kental manis. Harganya sekitar Rp 13 ribu. Adapula es kacang merah yang tak kalah menyegarkan. Sambil menunggu masakan dihidangkan, Anda bisa mencicipi dadar gulung atau otak-otak. Tentu semua sudah tahu iga bakar, konro dan berbagai masakan khas Makassar. Jika di Makassar, saya tidak pernah lupa mampir di Konro Karebosi. Untuk mengobati rindu kota Makassar, di Jakarta salah satu yang terbaik adalag Warung H. Mamink Daeng Tata. Ada beberapa lokasi warung ini, dua di tebet dan saya pernah lihat di sekitar Meruya. Untuk rasa, iga bakar (mereka sebut sebagai Tata Rib) di Mamink Daeng Tata harus diakui “mak nyus” (semogaistilah ini belum dipatenkan oleh pak Bondan). Ukurannya yang besar dan rasanya yang hebat nan mantap, rasanya tidak sebanding dengan harganya yang berkisar Rp. 30 ribuan. Kalau makan di restoran bernuansa internasional, iga bakar seukuran iga Daeng Tata ini saya kira bisa Rp. 100 ribu an. belum lagi kalau dikasih embel-embel impor. Harga murah, rasa hebat, ukuran super plus lokasinya yang tidak jauh dari kantor, praktis membuat Warung H. Mamink Daeng Tata ini menjadi restoran favorit kami sekantor. Selain iga bakar dan coto Makassar, menu favorit saya adalah nasi goreng merah. Setiap kali ke Makassar, saya tidak pernah lupa mencari nasi goreng merah. merahnya dibuat dari pewarna alami (angkak), dan bukan saos tomat yang berasa asam. Jika belum pernah menjajal nasi goreng ala Makassar, cobalah sesekali nasgor merah ala Daeng Tata. Perlu juga dicoba kudapan khas Makassar sebagai pencuci mulut: pisang ijo dan palubutung. Jika berbicara minus, mungkin rasa gerah karena rempah-rempah dan ruangan tidak ber-AC. Tapi itu justru menambah kenikmatan tersendiri. Recommended Dish(es):Tata Rib, Nasi Goreng Merah

Sop Konro Karabosi Asli Makasar




Berawal dari sebuah warung kaki lima yang berdiri pada tahun 1968 di Lapangan Karabosi-Makasar, Rumah Makan Sop Konro Karabosi mampu memikat hati para pelanggannya hingga mampu bertahan dan berkembang hingga berdiri beberapa cabangnya .. » read more
Berawal dari sebuah warung kaki lima yang berdiri pada tahun 1968 di Lapangan Karabosi-Makasar, Rumah Makan Sop Konro Karabosi mampu memikat hati para pelanggannya hingga mampu bertahan dan berkembang hingga berdiri beberapa cabangnya di Jakarta, Makasar dan Surabaya. Rumah makan yang dikembangkan sejak tahun 1993 di kawasan kelapa gading ini memang luar biasa, dengan menu andalannya sop konro yang memberikan cita rasa khas makasar yang menurut pemiliknya Hj.Hanaping merupakan resep rahasia turun temurun dari keluarganya dan  hanya akan diturunkan kepada keluarganya saja karena menyangkut resep rahasia. Selain sop konronya yang begitu nikmat suasana rumah makannya pun begitu nyaman di dukung dengan pelayanan yang ramah membuat pelanggannya makin betah dan selalu ingin kembali lagi untuk menikmati berbagai menu makanan yang di sajikan di Rumah makan Sop Konro Karabosi.
Alamat :
Jl. Bulevar Kelapa Gading Blok TA2/38 , Kelapa Gading – Jakarta 

Tahu Gejrot Khas Cirebon






Tahu Gejrot merupakan kuliner kudapan, atau jajanan ringan khas Cirebon. Daerahorigin atau daerah asal Tahu Gejrot adalah di Ciledug, sekitar beberapa kilometer ke arah Timur dari kota Cirebon. Tahu Gejrot adalah kuliner khas Cirebon dengan isian tahu goreng, yang disiram bumbu khusus.


Bumbu khusus ini terdiri dari kuah untuk menyiram Tahu Gejrot dan ulegan beberapa rempah. Kuah siramnya terbuat dari gula merah, sedangkan bumbu uleg rempahnya adalah bawang merah dan cabe rawit. Bawang merah mentah dan cabe rawit mentah digerus kasar, kemudian dicampur kuah gula merah. Campuran bumbu ini yang kemudian disiramkan diatas tahu goreng yang diiris-iris.




Tahu Gejrot khas Cirebon biasa dijual dengan cara pikulan dan berkeliling pemukiman penduduk oleh para penjualnya. Kebanyakan penjual Tahu Gejrot ini juga berasal dari daerah Ciledug, Kabupaten Cirebon, sesuai dengan daerah asal Tahu Gejrot.


Saat ini, mungkin sudah mulai sulit menemukan penjual Tahu Gejrot khas Cirebon yang masih berkeliling kampung. Walaupun begitu, ada beberapa penjual Tahu Gejrot yang sudah mangkal tetap, seperti yang biasa mangkal di depan Toko Manisan Sinta di sekitaran pasar Kanoman.


Pedesan Entog Khas Indramayu



Indramayu selain dikenal sebagai salah satu Kabupaten penghasil buah mangga, juga di kenal memiliki kekhasan dalam segi kuliner. Sebagai Kabupaten yang terletak di pesisir pantai utara Jawa tentunya Kabupaten Indramayu mempunyai berbagai resep masakan warisan dari nenek moyang dulu.
Disini saya akan mencoba memberikan satu resep masakan yang ada di Indramayu, yang dulu tidak begitu dikenal kebanyakan masyarakat Indramayu namun sekarang ini menjadi salah satu menu masakan favorit yang lagi trending market dikalangan para petualang kuliner, bahkan akhir-akhir ini telah menjadi salah satu masakan andalan sebagian besar warung-warung makanan yang tersebar hampir di setiap jalansepanjang pesisir pantura Indramayu. Nama masakan ini adalah “Pedesan Entog (itik)” yaitu masakan dari daging Entog yang dimasak dengan bumbu yang sangat pedas sekali, sehingga membuat anda yang suka dengan masakan pedas tentunya masakan ini terasa sangat sensasional dan cocok dilidah anda.

Tidak ada salahnya anda mencoba masakan kuliner dari Indramayu ini, baik untuk dikonsumsi bersama keluarga atau anda mencoba membuka usaha warung “pedesan entog” ini. Dan saya juga berharap, bahwa anda juga mau mengirimkan salah satu resep masakan asal daerah anda. Selain untuk mengenalkan ragam masakan khas daerah, sekaligus anda juga turut serta melestarikan warisan kuliner Indonesia.
Kalau Anda males masak sendiri, silahkan Kunjungi
Warung Pedesan Entog Bang Combet di Area Sport Center Indramayu.
Warung Pedesan Mas Glembo di Depan Eks Kawedanaan Jatibarang



Nasi Lengko Khas Cirebon






Ini dia, kuliner khas Cirebon yang bisa dikatakan paling sehat karena hanya menggunakan bahan makanan nabati saja. Nasi Lengko khas Cirebon terdiri dari nasi, tempe goreng, tahu goreng, timun, tauge, kucai, dan bawang goreng, sertu bumbu khas khusus Nasi Lengko, serta kecap dan krupuk. Bagi yang berselera, Nasi Lengko juga bisa dinikmati dengan sate kambing.


Walaupun sangatlah sederhana dan nampaknya semua orang dapat membuatnya sendiri di rumah, namun tidak semua Nasi Lengko berasa sama. Dan di Cirebon sendiri, penggemar Nasi Lengko tentu banyak sekali. Walaupun mungkin tidak memiliki penggemar sebanyak Empal Gentong ataupun Nasi Jamblang, Nasi Lengko tetap populer sampai keluar kota Cirebon.

Dan di Cirebon sendiri, tentu ada penjual Nasi Lengko yang melegenda dan masih bertahan hingga saat ini, yaitu:



Empal Asem Khas Cirebon






Empal Asem khas Cirebon merupakan varian dari Empal Gentong yang nampaknya lebih populer bagi masyarakat Indonesia. Namun begitu, rasa dari empal asem sebetulnya tidak kalah lezat dibanding dengan Empal Gentong.


Perbedaannya, Empal Asem memiliki kuah yang bening, berbeda dengan Empal Gentong yang kuahnya lebih kental dan berwarna kuning-hijau. Rasanya pun tentu berbeda, jika Empal Gentong berasa lebih pekat dan gurih, Empal Asem berasa lebih segar dan masam, dan tekstur serta rasa kuahnya yang lebih ringan.


Ini hanyalah soal selera mana yang lebih nikmat. Bagi masyarakat luar kota Cirebon, silahkan coba sendiri Empal Asem dan Empal Gentong di kota Cirebon, dan tentukan sendiri mana yang lebih cocok dengan selera anda.




Empal Gentong Khas Cirebon




Empal Gentong, kuliner khas kota Cirebon yang dahulu mungkin tidak sepopuler sekarang. Kini, Empal Gentong khas Cirebon sudah dikenal masyarakat seluruh Indonesia, bahkan mungkin hingga luar negeri. Daerah origin (asal) empal gentong khas Cirebon adalah kawasan Battembat, kabupaten Cirebon.

Desa Battembat terletak kurang lebih 4 KM ke arah Barat dari pusat kota Cirebon. Battembat memang satu kawasan di Cirebon dimana masyarakatnya banyak berprofesi sebagai peternak sapi, juga penjagal sapi. Yang kemudian dagingnya diolah menjadi kuliner Empal Gentong yang kini sangat populer.

Empal Gentong itu sendiri adalah kuliner khas Cirebon dengan daging sapi sebagai bahan makanan utamanya. Daging sapi dimasak dengan kuah rempah yang agak kental nan khas yang dimasak di dalam gentong yang terbuat dari tanah liat dan dimasak dengan menggunakan kayu bakar sebagai sumber panasnya. Penggunaan gentong dan kayu bakar inilah yang memberi cita rasa yang begitu khas pada Empal Gentong khas Cirebon.

Daging sapi dicacah kecil-kecil, dan hampir seluruh bagian dari sapi ada di sini. Mulai dari daging, hingga jeroan seperti usus dan babat. Empal Gentong khas Cirebon bisa dinikmati dengan menggunakan lontong atau nasi sebagai sumber karbohidratnya.

Rasa dari Empal Gentong adalah gurih, segar, dan ada sedikit hangat dari rempah yang digunakan. Sebagai tambahan rasa pedas, Empal Gentong juga biasa disajikan dengan tambahan bubuk cabai bagi yang ingin berselera pedas. Makin lengkap lagi dengan krupuk udang yang juga khas Cirebon.

Di Cirebon sendiri, tentu terdapat banyak sekali penjual kuliner Empal Gentong, terutama di daerah origin-nya, Battembat kabupaten Cirebon. Dan kini, di daerah ini, hampir setiap hari di siang dan malam hari dipenuhi pengunjung dari dalam dan luar kota yang ingin menikmati Empal Gentong khas Cirebon dan banyak tempat makan yang menjual Empal Gentong di sepanjang jalan raya Plered-Cirebon.
Beberapa tempat makan Empal Gentong yang pernah diulas di CirebonKuliner.com dan yangrecommened adalah:
Empal Gentong H. Apud
Empal Gentong Amarta
Empal Gentong Jln. Pekiringan